Author : Siti Hardiani, Tahun : 2019
Abstrak : Kelengkapan informasi medis dan keakuratan kode diagnosis merupakan kunci sukses dari sistem pengklaiman BPJS. Bila tingkat ketidaklengkapan informasi medis dan ketidakakuratan kode diagnosis tinggi maka berdampak pada keefektifan pengelolaan data dan informasi pelayanan kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara kelengkapan informasi medis dalam penegakan kode diagnosis pada dokumen rekam medis di Rumah Sakit Putri Hijau. Jenis penelitian ini menggunakan observasi analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan di Rumah Sakit Putri Hijau Tahun 2019. Populasi penelitian ini adalah dokumen rekam medis rawat inap sebanyak 452 berkas. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sistematic random sampling dan besar sampel sebanyak 82 berkas. Uji statistik menggunakan uji chi-square dengan menggunakan SPSS. Dari penelitian ini diperoleh hasil bahwa tingkat kelengkapan informasi medis dengan kategori lengkap 49 (59,8%) dan kategori tidak lengkap 33 (40,2%), sedangkan dari tingkat keakuratan kode diagnosis dengan kategori akurat sebanyak 63 (76,9%) dan kategori tidak akurat 19 (23,1%). Hubungan antara kelengkapan informasi medis dalam penegakan kode diagnosis pada dokumen rekam medis diperoleh nilai p=0,039. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan antara kelengkapan informasi medis dalam penegakan kode diagnosis di Rumah Sakit Putri Hijau. Hasil uji statistik dengan menggunakan uji Chi-Square diperoleh rhitung (4,508) > rtabel (3,841) dan nilai signifikan p = 0,039<0,05.
Link URL : #Bahasa : Indonesia
Kata Kunci : KTI - D3 Rekam Medis, UIM
File | Deskripsi | Format | |
---|---|---|---|
COVER.pdf | Cover | ||
ABSTRAK.pdf | Abstrak | ||
BAB I.pdf | Bab I | ||
BAB II.pdf | Bab II | ||
BAB III.pdf | Bab III | ||
BAB IV.pdf | Bab IV | ||
BAB V.pdf | Bab V | ||
APPENDIX.pdf | Appendix |