Tinjauan Ketidaklengkapan Pengisian Formulir Laporan Anestesi Kasus Bedah Di RSU Imelda Pekerja Indonesia Medan

Author : Sri Mulia Melayu, Tahun : 2020

Abstrak : Pengisian dokumen rekam medis standarnya harus 100%, termasuk formulir laporan anestesi pasien kasus bedah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana ketidaklengkapan pengisian formulir laporan anestesi kasus bedah di RSU Imelda Pekerja Indonesia Medan. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Juni sampai dengan bulan Juli 2020. Populasi adalah seluruh formulir laporan anestesi pasien kasus bedah periode Triwulan I tahun 2020 sebanyak 728 formulir dengan jumlah sampel 88 formulir yang diambil dengan menggunakan sampling sistematis. Instrumen yang digunakan dalam penelitian adalah daftar check list dengan metode telaah dokumen. Analisis data dalam penelitian ini adalah univariat. Berdasarkan hasil penelitian pada periode Triwulan I tahun 2020 terdapat 24 (27%) formulir laporan anestesi yang terisi lengkap dan 64 (73%) formulir laporan anestesi yang tidak terisi lengkap. Berdasarkan hal tersebut disarankan kepada rumah sakit untuk melakukan sosialisasi kepada seluruh petugas terkait dengan kelengkapan pengisian formulir laporan anestesi agar mengikuti Standart Prosedur Operasional (SPO) kewenangan pengisian rekam medis dan cara melakukan koreksi serta memberikan sanksi kepada petugas yang tidak mengisi formulir secara lengkap dan disarankan kepada instalasi rekam medis pada bagian analisa rekam medis untuk lebih teliti dalam melakukan pengecekan ketidaklengkapan pengisian formulir laporan anestesi kasus bedah. Kata Kunci : Pengisian Formulir, Laporan Anestesi, Kasus Bedah